Berita

Blitar Kota - Pembatalan sekitar 48 perjalanan Kereta Api yang melintas di Daop 7 Madiun, berdampak pada pembatalan tiket oleh calon penumpang khususnya para pemudik dimasa liburan Lebaran. Di Stasiun Blitar, selama April 2020 pembatalan tiket calon penumpang mencapai angka 1.400 lebih.

Yana Hadiyana, Kepala Stasiun Blitar mengatakan, sesuai rekap data tanggal 01 sampai 28 April 2020, terdapat 1.423 pembatalan tiket yang dilakukan oleh penumpang. Dengan rincian 1.401 tiket kereta api jarak jauh, dan sisanya merupakan tiket kereta api lokal. Yana mengatakan pembatalan tiket paling banyak terjadi pada KA Kahuripan Blitar-Kiaracondong sebanyak 508 pembatalan. Disusul KA Matarmaja relasi Malang-Pasar Senen sebanyak 314 pembatalan. KA Brantas Blitar-Pasar Senen sebanyak 251 pembatalan. Yana mengatakan pembatalan tiket juga terjadi pada KA Malabar, Malioboro Ekspress, Singasari, Gajayana, dan Dhoho-Penataran untuk KA lokal.

“Paling banyak kereta api tujuan Bandung, untuk berangkat dan pergi masing-masing diatas angka 200. Untuk data yang tanggal 29 April sampai hari ini kebetulan belum kami rekap,” kata Yana

Yana mengatakan, masih banyak masyarakat yang belum melakukan pembatalan tiket. Mengingat PT. KAI wilayah Daops 7 Madiun memberlakukan pembatalan 48 perjalanan KA sampai 31 Mei 2020. Pihaknya menghimbau, agar calon penumpang yang sudah memesan tiket segera melakukan pembatalan, karena bea akan dikembalikan 100 persen.

“Masih banyak yang belum melakukan pembatalan, jadi kami himbau segera saja,” tegas Yana, saat dikonfirmasi , Kamis (07/05/2020)

Sementara itu, Ixfan Hendriwintoko-Humas Daops 7 Madiun mengatakan, PT. KAI (Persero) mempercepat pengembalian uang pembatalan tiket via KAI Access menjadi 3 hari kerja sejak dilakukan pembatalan. Sebelumnya, jika penumpang melakukan pembatalan pengembalian uang pembatalan tiket secara transfer paling lambat setelah 45 hari.

“Mungkin masih banyak calon penumpang yang belum mengerti adanya informasi pembatalan tiket, sedangkan PT KAI khususnya Daop 7 Madiun telah mengumumkan perpanjangan pembatalan KA hingga tanggal 31 Mei 2020. Jadi kami himbau kepada calon penumpang untuk segera membatalkan tiketnya pada jadwal keberangkatan mulai 01 sampai 31 Mei 2020,” pungkas Ixfan. (Kir)