Blitar Kota - Penjabat Sementara Wali Kota Blitar menjawab mengenai rencana pembelajaran tatap muka yang akan dailaksanakan tahun 2021, sesuai dengan keputusan Nadiem Makariem-Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI.
Pjs Wali Kota Blitar, Jumadi saat dikonfirmasi Sabtu, (28/11/2020) mengatakan, pihaknya meminta Dinas Pendidikan Kota Blitar untuk mengkaji persiapan Kota Blitar jika pelaksanan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) akan dilaksanakan awal tahun 2021 nanti. Pihaknya meminta seluruh aspek dikaji, mulai dari sarana dan prasarana, aturan masuk sekolah, hingga hal detail tentang penggerombolan siswa yang mungkin bisa saja terjadi. Ini tentu bertujuan untuk menjamin kemanan sekolah dari Covid-19. Mengingat saat ini Kota Blitar tengah berada di zona orange yang beberapa hari terakhir terus mengalami penambahan kasus konfirmasi Covid-19. Jumadi tidak menginginkan jika dibukanya kembali PTM ini nantinya akan menjadi klaster baru Covid-19. Jumadi meminta agar persiapan dimatangkan jika pelaksanaan PTM nanti benar-benar dilakukan di Kota Blitar.
“Semuanya harus dikaji dulu yaa, Presiden aja minta ini dikaji dulu. Ya yang penting kita itu persiapan disegala aspek harus dilihat. Potensi kerumunan juga bagaimana ini anaka anak nanti, jangan sampai nanti jadi klaster. Saya harap persiapan kita benar benar aman di PTM nanti kalau missal dilaksanakan di Kota Blitar.”
Sementara sebelumnya sobat, Priyo Suhartono-Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar mengkonfirmasi persiapan menjelang PTM terus dilakukan dengan persiapan sarana protokol kesehatan, serta penertiban aturan baru sekolah. Pihaknya juga menyebut, sebelum pelaksanaan PTM, akan dilakukan simulasi, itupun menunggu Kota Blitar berubah zona kunig atau hijau terlebih dahulu. (fik)
Berita Populer
by Administrator | 24 Jun 2021
by Administrator | 23 Jul 2020
by Administrator | 26 Aug 2020
by Administrator | 14 Nov 2020
by Administrator | 29 Feb 2024
by Administrator | 26 Sep 2023