Berita

Blitar Kota - Menuju akhir tahun 2020, Pemerintah Kota Blitar mengadakan rapat evaluasi kegiatan tim pembina Unit Kesehatan Sekolah atau Madrasah (UKS/M) di ruang Sasana Praja Kantor Wali Kota Blitar. Kamis, (26/11/2020). Rapat ini dihadiri kepala sekolah SD dan SMP se-Kota Blitar.

Dibuka oleh Kabag Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota Blitar, Subandi., S.Pd., S.Sos., MM. Dalam sambutannya Subandi mengatakan sangat mengapresiasi rapat ini lantaran sebagai bahan evaluasi pendidikan ditengah pandemi covid-19. Pihaknya berharap penyebaran covid-19 tidak terjadi dikalangan pelajar Kota Blitar.

Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehataan Kota Blitar, dr. Dharma Setiawan., M.Mkes., mengatakan rapat ini menjadi agenda rutin guna menjalin koordinasi dengan seluruh kepala sekolah SD dan SMP dalam mengulas kegiatan yang sudah dilakukan. Pihaknya juga mengapresiasi kepada UKS/M khususnya tim pelaksana tingkat SD dan SMP se-Kota Blitar yang kinerjanya hingga kini dinilai cukup bagus. Pihaknya menambahkan evaluasi tidak hanya pada kegiatan UKS di sekolah, tetapi juga pada tim pembina UKS Kota Blitar yang harus memunculkan peran UKS dalam rangka menerapkan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di sekolah. Pihaknya mengaku mendukung penuh rencana Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI yang memperbolehkan pembelajaran tatap muka dilakukan mulai bulan Januari tahun 2021 yang kewenangannya ada pada Pemerintah Daerah.

"Diingatkan kembali kota Blitar masuk dalam program persiapan pembelajaran tatap muka tahun 2021, dan kita kembalikan lagi kepada satgas covid Kota Blitar untuk bisa merekomendasikan ke kepala daerah. Dibuka atau tidaknya tergantung pertemuan internal selanjutnya dengan dinas kesehatan." jelas Dharma Setiawan.

Dharma berharap dengan memperhatikan AKB saat pembelajaran, akan meminimalisir penyebaran covid-19 dilingkup pendidikan. Pihaknya mengaku optimis ditahun 2021 dalam menyambut pembelajaran tatap muka. Hal ini sebanding dengan Kepala Sekolah di Kota Blitar yang tingkat pengetahuan terhadap AKB covid-19 cukup bagus. (dhir)