Berita

Blitar Kota - Sabtu, (24/10/2020), Kota Blitar memiliki beberapa kampung kreatif yang dapat meningkatkan produktivitas sekaligus menjadi ciri khas disuatu wilayah. Misalkan saja, Kampung Agrowisata Blimbing Karangsari, Kampung Batik Kembang Turi serta Kampung Mint Pakunden. Untuk mempertahankan eksistensi Kampung Kreatif, yang nantinya akan menjadi destinasi wisata lokal, tentu diharapkan adanya inovasi dan kreativitas untuk menjaga kualitas.

Misalkan saja Kampung Mint Kelurahan Pakunden. setelah sebelumnya menciptakan 10 jenis infuse water, kini Kelompok Wanita Tani (KWT) Kelurahan Pakunden tengah menyiapkan produk non pangan menggunakan tanaman mint. Hal ini telah dikonfirmasi oleh Iin Faristin, Katua KWT RW-02 Kelurahan Pakunden Kecamatan Sukorejo Kota Blitar.

Iin mengatakan, setelah infuse water yang menjadi produk unggulan Kelurahan Pakunden, aat ini pihaknya telah menyusun formula untuk menciptakan produk non pangan. Bahkan Iin mengaku telah melakukan eksperimen dengan membuat sabun dan shampoo menggunakan mint. Pihaknya sering melakukan pertemuan bersama anggota KWT Kelurahan Pakunden, untuk melakukan eksperimen menciptakan berbagai produk olahan tanaman Mint.

“Kami sih pengennya nanti kita ciptakan produk non pangan yaa. Mulai dari sabun, shampoo, ya yang lain juga. Sampai saat ini kita terus bereksperimen yaa,”

Sebelumnya sobat, KWT Kelurahan Pakunden telah berhasil memproduksi ratusan botol infise water. Bahkan KWT Kelurahan Pakunden berhasil memasarkan 30 sampai 50 botol dalam 2 hingga 3 hari. (Fix)